- Pemprov Lampung Dukung Peran Strategis Mahasiswa NU Dalam Pembangunan Daerah
- TNI- POLRI Gelar Patroli Skala Besar, Jaga Kamtibmas Pasca Unjuk Rasa
- Polres Tulang Bawang Barat Laksanakan Patroli Skala Besar
- Harga Terjangkau, Warga Antusias Sambut Pasar Murah PMI Lampung di Pesawahan
- Langkah Konkret Lestarikan Sejarah, Rumah Daswati Didorong Jadi Cagar Budaya
- Pererat Sinergitas, DPP Jagat Buana Nusantara Gelar Silaturahmi
- ASDP Apresiasi Pelanggan Setia dan Terus Dorong Budaya Tertib Digital
- Satu Tahun Buron, Polres Lampung Selatan Berhasil Tangkap Pelaku Pencurian
- Modus Penggelapan Motor Ternyata untuk Jaminan Pinjam Uang
- Polsek Palas Amankan 2 Warga Bangunan dan 1 Kalirejo Edarkan Narkoba
Diguyur Hujan, Polresta Bandarlampung dan Ojol Gelar Doa Bersama untuk Affan di Tugu Adipura

BANDAR LAMPUNG, MFH –
Tidak seperti di daerah lain, Ojol di Lampung menyikapi
meninggalnya Affan Kurniawan dengan doa bersama.
Polresta
Bandar Lampung menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Affan
Kurniawan, pengemudi ojek online asal Bandar Lampung yang menjadi korban dalam
aksi ricuh di Jakarta.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfred Jacob
Tilukay, hadir langsung dalam doa bersama yang digelar komunitas Gaspool
(Gabungan Admin Shelter Pengemudi Ojek Online) di Tugu Adipura, Jumat
(29/8/2025) malam. Doa bersama diguyur hujan deras.
Baca Lainnya :
- Lampung Jadi Provinsi Pertama Proyek Percontohan Nilai Ekonomi Karbon Perhutanan Sosial di Indonesia0
- Kapolda Lampung Sampaikan Bela Sungkawa0
- Waspadai Penyakit Cacingan, Pemkot Bakal Cek Kesehatan Bayi dan Balita Serentak0
- Gubernur Mirza Raih Penghargaan sebagai Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat Indonesia0
- Pemprov Lampung Siap Dukung Sensus Ekonomi 20260
“Malam
ini teman-teman dari Gaspool menunjukkan simpatinya dengan doa bersama. Meski
hujan deras, mereka tetap berada di Tugu Adipura dengan suasana aman, nyaman,
dan damai. Kita sama-sama berdoa agar arwah saudara Affan diterima di sisi
Tuhan Yang Maha Esa,” ujar Kapolresta.
Ia
menegaskan bahwa kebersamaan ini harus terus dijaga demi menciptakan
ketenteraman dan keamanan di Kota Bandar Lampung. Kondisi damai bukan hanya
tanggung jawab kepolisian, tetapi juga kita semua. Harapan kami, apapun aksi
yang dilakukan hendaknya membawa kedamaian sehingga perekonomian tetap berjalan,”
tambahnya.
Kapolresta
juga menyampaikan bahwa Polresta Bandar Lampung telah melaksanakan salat gaib
di masjid untuk mendoakan almarhum Affan.
Selain
itu, sekitar 50 personel dikerahkan untuk menjaga situasi tetap kondusif dan
mengatur arus lalu lintas saat kegiatan berlangsung.
“Saya
sangat mengapresiasi aksi doa bersama ini. Para ojol mengekspresikan rasa duka
dengan salawat dan doa dalam suasana penuh hikmah serta cinta kasih. Inilah
yang kita harapkan, aksi damai yang mencerminkan kedewasaan,” ungkapnya.
Sementara
itu, Ketua Gaspol Lampung, Miftahul Huda, menegaskan aksi ini adalah bentuk
solidaritas sekaligus protes atas kejadian di Jakarta.
“Kami
mengecam keras oknum aparat yang menabrak rekan kami. Kami menuntut pelaku
ditindak tegas dan dihukum seadil-adilnya tanpa pandang bulu. Malam ini kami
aksi damai dengan doa bersama untuk almarhum,” ujarnya.
Sejumlah
pengguna jalan yang melintas di sekitar Tugu Adipura turut memberikan dukungan
terhadap kegiatan tersebut. Mereka menilai aksi damai para ojol berlangsung
tertib dan tidak mengganggu ketertiban umum.
Warga berharap agar
seluruh bentuk penyampaian aspirasi tetap dilakukan dengan cara damai tanpa
meresahkan masyarakat luas. “Kami tidak ingin kejadian rusuh seperti di daerah
lain terjadi di Lampung, karena itu akan merugikan kita semua,” kata seorang
warga bernama Yusuf. [MFH/**]
