- Tokoh Masyarakat Palas Barat Dukung Pemekaran Kecamatan
- Ribuan Warga Lamtim Pecahkan Rekor MURI Bersama Wagub Jihan
- Wali Kota Metro Ajak Pemuda Memaknai Sumpah Pemuda
- Bupati Minta Jebolan Beasiswa Seni Budaya jadi Penggerak Pelestarian Seni Tradisi
- Lambar Butuh 14.512 Mt LPG 3 Kg
- Kepala Desa dan Babinsa Tinjau Pos Ronda
- Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus Ringkus Residivis Pelaku Curat HP di Sumberejo
- Bupati Pringsewu Kukuhkan Tim Pembina Posyandu 2025-2030
- Bupti Pringsewu Harapkan PERWOSI Tingkatkan Eksistensi Wanita dalam Kembangkan Olahraga
- Ketua TP PKK Lampung Canangkan Desa Tapis di Lumbok Seminung
Pemkab Pringsewu Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

PRINGSEWU, MFH,--
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pringsewu menggelar upacara peringatan Hari
Kesaktian Pancasila 2025 di lapangan pemkab setempat, Rabu (1/10/2025). Upacara
dipimpin Wakil Bupati Pringsewu Umi Laila sebagai pembina upacara, dihadiri
Sekretaris Daerah M.Andi Purwanto beserta para asisten, staf ahli bupati, dan
kepala perangkat daerah, diikuti para Aparatur Sipil Negara di lingkungan
Pemkab Pringsewu.
Dalam amanatnya,
Wabup Pringsewu mengatakan filosofi Kesaktian Pancasila merujuk pada ketahanan
dan kekuatan ideologi Pancasila sebagai dasar negara yang tidak mudah
digantikan oleh ideologi lain dan mampu menjadi dasar persatuan bangsa
Indonesia, di tengah keragaman serta mampu mengatasi berbagai tantangan sejarah
seperti peristiwa G30S/PKI.
"Kesaktian
ini bukan berupa mistis, melainkan kebenaran Pancasila yang bersifat aktual,
adaptif dan menjadi "kebebalan tubuh" bagi bangsa Indonesia, serta
menjadi pedoman hidup yang mewujudkan kesejahteraan lahir batin. Pemberontakan
G30S/PKI yang bertujuan mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi Komunis.
Bangsa Indonesia dengan dukungan TNI dan rakyat berhasil menggagalkan upaya
tersebut, dan mempertahankan Pancasila sebagai Dasar Negara,"
ujarnya.
Baca Lainnya :
- Bupati Pringsewu Resmikan Rumah BUMN0
- Klan "Mulyono" Kuasai PKS Lampung!0
- Ponpes Yatim Al-Ishlah Pringsewu Gelar Gebyar Senyum Muharam0
- Banjir Jakarta banyak Dicari di Google0
- Bos Yahoo Bajak 2 Karyawan Google tahun 20180
Peristiwa ini,
kata Wabup, menjadi dasar penetapan 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila
bagi menghormati para pahlawan yang gugur dan mengingatkan akan pentingnya Pancasila.
Pancasila bersifat aktual dan adaptif, mampu menyesuaikan diri dengan
perkembangan zaman dan globalisasi serta menyaring ideologi asing agar sesuai
dengan nilai-nilai bangsa. Pancasila juga mampu menjadi pilar pemersatu bangsa
yang terdiri dari berbagai suku, agama dan budaya serta menjadi dasar bagi
kebhinekaan dalam kesatuan.
"Pancasila
bukan hanya simbol tetapi juga pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
serta menjadi dasar untuk membangun masyarakat sejahtera. Kesaktian Pancasila
juga berarti pengamalan nilai-nilainya dalam setiap tindakan dan aspek
kehidupan, bukan sekadar seremonial. Oleh karena itu, mari satukan langkah dan
teguhkan kembali komitmen terhadap disiplin pegawai dan peningkatan kinerja,
demi menjalankan tugas, serta menjaga, mengamalkan dan membumikan Pancasila
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ucapnya. [MFH/**]










3.jpg)
