Sistem OM SPAN Kementerian Keuangan Alami Kendala
Insentif RT dan Kader di Kecamatan Palas Baru 4 Bulan di Cairkan

By redaksi 01 Nov 2025, 19:11:34 WIB Saburai
Sistem OM SPAN Kementerian Keuangan Alami Kendala

PALAS, MFH,-- Pencairan DD (Dana Desa) tahap II Tahun 2025, di Kabupaten Lampung Selatan molor hingga satu bulan, pencairan tahab II sebesar 60% yang seharusnya pada awal bulan Oktober 2025, sampai saat ini belum ada kejelasan.

Informasi yang diperoleh media, tertundanya pencairan tahap II, akibat website OM-SPAN (Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara) milik Kementrian Keuangan mengalami kendala dan sedang dalam perbaikan.

"Kami sudah mengajukan proposal DD sejak bulan September 2025, namun sampai saat ini belum menerima informasi tentang kejelasannya," ucap salah seorang  aparatur desa di Kecamatan Palas, yang namanya tidak mau di sebutkan, (1/11/2025).

Baca Lainnya :

Lebih lanjut dia mengatakan, tertundanya pencairan akibat website OM-SPAN (Online Monitoring Sistem Perbendaharaan dan Anggaran Negara) mengalami perbaikan, pihak desa terpaksa harus menunggu dalam waktu yang tidak bisa di tentukan.

"Saat ini baru 4 bulan dari 40 persen tahap I, untuk insentif RT dan para kader, tahap II sebesar 60 persen yang diharapkan cair dialokasikan untuk pembayaran delapan bulan, jadi selama ini kami baru terima 4 bulan terima gaji dan insentif," jelas dia.

Dia juga menambahkan sementara ini, pendanaan kegiatan yang anggarkan melalui DD belum bisa dilaksanakan, sedangkan untuk jadwal pengajuan DD Tahap II Non Earmark  Kecamatan Palas, baru 8 Desa yaitu, Desa Pulau Jaya, Tanjung Sari, Rejomulyo, Bumi Asri, Bumiasih, Mekar mulya, Sukaraja dan Desa Bumirestu.

Kabid Ekonomi Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD), Kabupaten Lampung Selatan, M. Iqbal Fuad, saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp membenarkan terkait molornya pencairan DD tahab II.

"OM SPAN,nya masih gangguan bang, dan belum bisa dipastikan kapan pencairannya, karena OM SPAN itu milik  Kementrian Keuangan jadi kendala ini bersifat nasional, jadi se-Indonesia terdampak," jelas M.Iqbal

Iqbal juga menambahkan, untuk siltap aparatur desa telah ditrasfer ke rekening masing-masing untuk pembayaran sampai bulan September, sedangkan untuk insentif RT dan Kader memang belum bisa disaluran karena menggunakan DD. [MFH Jun]




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment