- Bupati Pringsewu Hadiri SPPG Yayasan Kemala Bhayangkari
- KemenP2MI dan Pemkab Lampung Timur Teken MoU
- Jambore Kader Pkk Tingkat Kota Metro 2025
- Gelar Silaturahmi Bersama TKSK dan Pendamping PKH
- Panen Kedelai di Lampura Simbol Kolaborasi Pemerintah dan TNI
- DPO Pembobol Rumah di Sumberejo Ditangkap Tekab 308 Presisi Polres Tanggamus
- Tokoh Masyarakat Palas Barat Dukung Pemekaran Kecamatan
- Ribuan Warga Lamtim Pecahkan Rekor MURI Bersama Wagub Jihan
- Wali Kota Metro Ajak Pemuda Memaknai Sumpah Pemuda
- Bupati Minta Jebolan Beasiswa Seni Budaya jadi Penggerak Pelestarian Seni Tradisi
Gelar Silaturahmi Bersama TKSK dan Pendamping PKH
Bupati Nanda Indira Dorong Penyaluran Bansos Adil dan Merata

PESAWARAN, MFH,-- Bupati Pesawaran Hj. Nanda Indira B, S.E.,
M.M., mengajak seluruh Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dan
pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) untuk memastikan penyaluran bantuan
sosial (bansos) dilakukan secara adil, merata, dan tepat sasaran.
Hal tersebut disampaikan Bupati saat menghadiri
kegiatan Silaturahmi Bersama TKSK dan Pendamping PKH Wilayah Pesisir yang
digelar di Desa Bunut, Kecamatan Way Ratai, Rabu (29/10/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri Asisten
Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Kepala Dinas Sosial, Camat Way Ratai,
serta para TKSK dari 11 kecamatan dan pendamping PKH wilayah pesisir yang
meliputi lima kecamatan.
Baca Lainnya :
- Bupati Nanda Kunjungi Sejumlah Sentra UMKM di Way Lima0
- Bupati Pesawaran Kukuhkan Pengurus TP PKK Kecamatan Periode 2025–20300
- Peringati Hari Santri Nasional, Bupati Pesawaran Ajak Santri Jadi Pelaku Peradaban Dunia0
- KTH Wono Harjo Padang Cermin Diberi Pelatihan Mengolah Buah Pala Jadi Permen Herbal0
- Perwira Yonif 7 Marinir Anjangsana dan Jenguk Keluarga Prajurit yang Sakit0
Dalam sambutannya, Bupati Nanda menyampaikan
apresiasi kepada para pendamping PKH yang baru saja menerima Surat Keputusan
(SK) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
“Semoga amanah baru ini menjadi motivasi untuk
terus bekerja tulus dan profesional dalam melayani masyarakat,” ujarnya.
Bupati Nanda juga menyinggung mengenai
pentingnya akurasi data penerima bantuan sosial agar program pemerintah
benar-benar menyentuh warga yang membutuhkan. Pendamping PkH dan PKSK juga
diingatkan agar keluhan masyarakat mengenai penerima bansos yang tidak tepat
sasaran tidak lagi terjadi, sehingga pembaruan data harus dilakukan secara
teliti dan berkelanjutan.
“Pendataan ini memerlukan ketelitian dan
verifikasi yang cermat. Jangan sampai warga yang sudah mampu masih menerima
bantuan, sementara yang berhak justru terlewat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bupati menjelaskan bahwa program
Bantuan Langsung Tunai Sosial (BLTS) Kesra merupakan bagian dari kebijakan
stimulus ekonomi nasional yang diperuntukkan bagi masyarakat rentan. Bantuan
ini mencakup periode Oktober hingga Desember 2025 dan saat ini sedang melalui
tahap verifikasi data.
Ia juga meminta para kepala desa turut
memastikan validitas data penerima bantuan di wilayahnya. “Kolaborasi dan
koordinasi semua pihak sangat penting agar manfaat bantuan benar-benar
dirasakan masyarakat yang membutuhkan,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua PKH Wilayah I, Ishaq,
menuturkan bahwa pada tahun 2026 mendatang, program bantuan sosial akan
mencakup dua kategori baru, yakni bantuan untuk lansia dan disabilitas serta
bansos pemberdayaan. Ia berharap pemerintah daerah, desa dan seluruh pendamping
PKH dapat mendukung upaya pendistribusian yang tepat sasaran.
Pada akhir kegiatan, Bupati
Nanda juga membuka sesi diskusi interaktif untuk mendengarkan pengalaman dan
masukan dari para pendamping PKH serta TKSK terkait pelaksanaan program di
lapangan. Melalui forum tersebut, diharapkan muncul solusi bersama agar
distribusi bantuan sosial di Kabupaten Pesawaran semakin efektif, transparan,
dan berdampak positif bagi masyarakat. [MFH/Kominfo Pesawaran]









3.jpg)
